Translate by Google

Surat Cinta Untuk Kak Dewi

Posting gue kali ini adalah tentang surat untuk kak Dewi. Gue bikin ini sih sebenernya karena di suruh sama kakak-kakak OSIS pas waktu lagi MOS. Well, ini adalah surat, (ehm) "CINTA". Lebih spesifik ke komedi. Disini gue gak mau bikin surat cinta yang bisa bikin orang terenyuh. Tapi yang gue mau bikin orang malah jadi ketawa.

Ini cuman buat lucu-lucuan. Jadi, ini gue bukan beneran suka. Okay, here goes:



For: kak Dewi

From: Rendy Tri Aprizal




Hai kak Dewi! Nama kakak kayak dewi yang turun dari langit deh. Tapi kakak bukan sodaranya Dewi Persik kan? Aku Rendy Tri Aprizal dari kelas X-6. Biasa dipanggil Rendy.


Aku suka kakak. Aku suka sama kakak pas pertama kali masuk kelas X-6. Kakak masuk kelas dengan jaket item. Dari jauh udah keliatan, kalu kakak petugas kesehatan (Aku kan orang pinter kak. Buktinya TTS dikoran hari Minggu aku isi semua dengan ngasal). Ketika kakak masuk lewat pintu, semua senter menyalah. Kakak tampak bercahaya. Seakan-akan menyinari hatiku. Dan ketika kakak dateng, hatiku terasa lebih sejuk. Mungkin kakak udah kayak kipas angin kali yah. Suara kakak terdengar di telingaku sangat lantang. Maksud aku bukan kayak suara bapak-bapak.


Mau tau gak kak? Kacamatamu mengalihkan duniaku. Abis kacamata kakak bagus sih. Kakak tau kan Paul si gurita? Kesel juga kan? Iya aku tau pasti kakak kesel sama si Paul. Sama. Aku juga kesel kak. Jerman bisa kalah, gara-gara si Paul mihak Spanyol. Namanya juga takdir kak.


Tapi sayangnya di final Belanda kalah ngelawan Spanyol. Coba aja ketika lagi latian, tim Belanda bawa-bawa bambu runcing. Pasti bisa menang kak. Tapi kenapa yah? Kok Ruben masuk tim Belanda? Kan seharusnya dia bawain acara Ranking 1. Aku juga gak tau kak. Mungkin secara diam-diam, Ruben punya kerja sampingan sebagai pemain di Tim Belanda. Maaf kak, aku jadi ngelantur begini. To the point aja deh kak. Aku suka sama kakak.

I miss you like a falling star.

If you see there is no star in the sky.

Means there is no enough star to count how i miss you.


I write in this space for you, kak Dewi.
I like you.
Are you like me?
Diberdayakan oleh Blogger.