Jika Disuruh Memilih Ilmu
Semua apa yang kita
alami itu pasti berhubungan dengan ilmiah. Tentu pastinya yang berhubungan
dengan ilmiah itu dapat kita pahami dan pelajari serta dapat diklasifikasikan.
Seperti menurut The Liang Gie, ada enam jenis obyek material pengetahuan
ilmiah, yaitu ide abstrak, benda fisik, jasad hidup, gejala rohani, peristiwa
sosial, dan proses tanda.
Jenis-jenis ilmu dibagi
menjadi tujuh jenis: Matematis, Fisis, Biologis, Psikologis, Sosial,
Linguistik, dan Interdisipliner. Gue saat ini kuliah semester 7 di Universitas
Indraprasta PGRI dan mengambil program studi Teknik Informatika. Jika gue disuruh memilih yang dipelajari dan berhubungan dengan program studi gue,
pastinya itu Matematis, Fisis, Sosial, dan Linguistik.
Kenapa? Karena pada
Ilmu Matematis, itu mempelajari Aljabar dan Geometri secara Ilmu Teoritis.
Secara Ilmu Praktis itu mempelajari Accounting Statistik. Yang dimana pada
semester-semester sebelumnya, gue belajar mata kuliah Algoritma, Kalkulus,
Statistika, Metode Numerik hingga Matematika Diskrit.
Untuk Ilmu Fisis itu
sendiri, gue hanya mempelajari Fisika saja untuk Ilmu Teoritisnya dan Ilmu Praktisnya
tidak. Pada Ilmu Sosial, gue juga pernah mempelajari Antropologi secara Ilmu
Teoritis pada mata kuliah Ilmu Sosial dan Budaya Dasar. Dan juga Ilmu Ekonomi
pada mata kuliah Kewirausahaan. Mata kuliah Interpersonal Skill dan Filsafat
Ilmu juga termasuk ke dalam Ilmu Sosial. Dan Ilmu Lingusistiknya itu sendiri, gue hanya mempelajari mata kuliah Bahasa inggris dan Bahasa Indonesia.
Tapi sebenarnya ilmu
itu tidak hanya dibatasi pada Matematis, Fisis, Biologis, Psikologis, Sosial,
Linguistik, dan Interdisipliner saja. Masih banyak ilmu-ilmu yang tidak dapat
diklasifikasikan. Seperti ilmu yang diberikan oleh kehidupan kita sehari-hari. Tergantung
pada diri kita sendiri bagaimana mempelajari ilmu tersebut.
See you on my next post, gaes!